Artikel ini akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan rangka atap baja ringan.
Rumah berfungsi sebagai tempat berlindung dan beristirahat.
Tentunya anda harus bisa memastikan bahwa semua bahan yang digunakan dalam membangun rumah merupakan bahan yang kuat dan aman, salah satunya adalah dengan menggunakan atap baja ringan.
Namun sebelum memilih jenis atap ini, sebaiknya ketahui terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan rangka atap baja ringan, berikut ini ulasannya.
Kelebihan rangka baja ringan
Untuk anda yang tertarik ingin menggunakan rangka atap baja ringan, apabila dibandingkan dengan rangka atap baja konvensional atau atap kayu, tentunya rangka atap baja ringan memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut.
1 Lebih ringan dan mudah dipasang
Berat atap baja ringan sendiri berkisar ± 9 kg/m2.
Karena memiliki sifat yang ringan, tentunya hal ini akan memudahkan anda saat memasang rangka atap, dengan begitu bisa menghemat waktu dan biaya penyewaan tukang.
Selain itu, jenis rangka atap ini mempunyai sistem sambungan yang mudah, anda dapat menyambungnya dengan baut besi, paku keling, sekrup, ataupun dengan cara las.
2 Mudah dibentuk dan disambung
Pastinya setiap orang memiliki rumah impiannya sendiri, namun hal ini terkadang susah untuk dikabulkan karena desain yang diinginkan terlihat cukup rumit.
Untuk itu, jenis rangka atap yang satu ini bisa menjadi solusinya.
Tentunya baja ringan bisa dengan mudah dipotong serta dibentuk mengikuti bentuk atap yang anda inginkan.
Setelah terpasang, maka rangka atap baja ini bisa langsung disambungkan dengan jenis atap yang lain yang menggunakan material penghubung baja.
3 Tahan terhadap karat
Material baja ringan ini tahan terhadap karat, sehingga dengan begitu tidak membutuhkan finishing cat lagi.
Tidak hanya itu saja, harga yang ditawarkan juga lebih terjangkau jika dibandingkan dengan stainless steel yang menawarkan kelebihan yang sama.
Setelah dibongkar, maka baja ringan akan tetap memiliki nilai yang dapat dimanfaatkan kembali.
Dan yang paling penting adalah baja ringan dapat didaur ulang ketika pemakaiannya selesai, dengan begitu akan lebih ramah lingkungan.
4 Tahan terhadap serangan serangga
Kelebihan selanjutnya yang dimiliki oleh rangka atap baja ringan adalah tahan terhadap serangan serangga.
Hal ini tentunya berbeda ketika anda menggunakan rangka atap kayu yang akan terpengaruh dengan serangan rayap.
Sehingga tidaklah mengherankan jika rangka atap baja ringan berusia cukup lama.
Selain itu, dalam kondisi tertentu jenis rangka ini juga tidak membutuhkan perawatan atau pemeliharaan yang intens.
Tentunya hal ini akan menghemat pengeluaran anda dalam jangka panjang.
5 Dapat digunakan untuk berbagai penutup atap
Bukan berarti saat anda memilih rangka atap baja ringan hanya dapat digunakan sebagai penutup genteng atau atap yang berasal dari bahan logam saja, namun anda masih tetap bisa menggunakan jenis genteng lainnya, dari mulai asbes, kaca, jenis genteng beton, hingga keramik.
Namun yang perlu diperhatikan adalah semakin berat bobot atapnya, maka akan semakin banyak pula baja ringan yang akan digunakan.
Kekurangan baja ringan
Selain memiliki banyak kelebihan, rangka atap baja ringan juga memiliki beberapa kekurangan yang tentunya perlu diantisipasi selama dilakukannya proses kontruksi.
Beberapa kekurangan tersebut adalah sebagai berikut.
1 Rangka atap baja ringan dibutuhkan perhitungan yang teliti
Saat ada bagian yang salah dalam hal perhitungan atau proses pemasangannya, tentunya bagian-bagian atap lainnya akan terkena imbas.
Maka dari itu, dibutuhkan pengerjaan yang lebih teliti pada rangka atap baja ringan jika dibandingkan dengan jenis material lainnya.
Pengerjaan yang dilakukan harus terlebih dahulu dibuat gambar kerjanya supaya atap bisa dibangun serta berfungsi dengan baik.
2 Kurang indah dipandang jika struktur atap tersebut diekspos
Yang pasti tidak sama seperti rangka kayu yang dapat diekspos sebagai tujuan estetika, tentunya jenis rangka yang satu ini tidak mempunyai nilai keindahan saat diekspos.
Maka, perlu ditutup menggunakan plafon agar dapat meningkatkan nilai estetika pada ruangan rumah anda.
3 Harga materialnya yang masih termasuk mahal
Jika dibandingkan dengan material kayu, tentunya rangka atap baja ringan tergolong lebih mahal.
Tetapi dengan kelangkaan kayu serta kesadaran banyak orang untuk memilih bahan bangunan yang ramah lingkungan, sekarang rangka atap baja ringan tergolong lebih terjangkau, bahkan lebih hemat pengeluaran, terlebih lagi untuk jangka panjang.
4 Mudah terbawa oleh angin
Dikarenakan sifatnya yang ringan, jenis rangka atap ini sayangnya bisa dengan mudah terbawa oleh angin ketika tidak dipasang dengan benar.
Risiko atap terbawa terbang bahkan sangatlah tinggi saat sedang musim hujan atau di kawasan-kawasan yang berangin kencang.
Sistem sambungan pada rangka atap baja ringan hanya menggunakan baut, sehingga akan memudahkan angin besar meniup lepas kerangka atap jenis ini.
Demikianlah berbagai kelebihan dan kekurangan rangka atap baja ringan yang perlu anda ketahui, semoga bermanfaat.
ikuti artikle menarik lainnya seputar tips bangun rumah di blog ini.
