Artikel ini akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan genteng metal untuk rumah anda.
Kini semakin hari semakin beragam jenis genteng yang dapat digunakan untuk rumah anda.
Salah satunya adalah genteng yang berbahan dasar dari logam.
Logam adalah bahan yang banyak digunakan untuk keperluan industri dan komersial, bahkan logam juga digunakan untuk bahan pembuatan rumah.
Salah satunya digunakan sebagai genteng metal.
Dari berbagai macam jenis bahan atap rumah, atap yang terbuat dari logam memenuhi syarat atap yang tahan lama, kuat dan stabil.
Banyak ahli bangunan yang mengatakan bahwa penggunaan atap metal memiliki banyak keuntungan diantaranya murah, minim perawatan, memiliki daya tahan dan keberlangsungan lebih lama dibandingkan dengan bahan yang lain.
Bahan yang dapat digunakan untuk genteng metal ini antara lain seng, tembaga, stainless, titanium, aluminium, dan galvalum.
Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan genteng metal, anda dapat dengan yakin menentukan jenis bahan untuk atap rumah.
Fitur Utama Atap Rumah
Atap rumah memiliki fungsi yang sangat penting pada bangunan.
Fungsi utama atap rumah yang harus dipenuhi adalah sebagai alat untuk melindungi bangunan dari hujan, panas serta angin.
Atap rumah juga harus tahan terhadap adanya perubahan cuaca yang ekstrim, yang mana efek terberatnya adalah dapat menghancurkan atap.
Panas matahari yang menyengat juga harus ditahan oleh atap agar tidak masuk kedalam rumah berikut dengan sinar UV dan radiasi kosmik.
Suhu udara luar juga terkadang mengalami naik turun yang cukup drastis, sehingga atap yang bagus harus bisa menyesuaikan dengan kondisi yang seperti ini.
Selain itu, atap harus juga tahan terhadap kebakaran dan penyebaran api.
Bahan yang memiliki kualitas tinggi adalah syarat wajib agar fungsi atap rumah dapat diterapkan dengan baik.
Kelebihan / Mengapa Harus Memilih Genteng Metal?
Jenis bahan untuk atap rumah berupa genteng metal memiliki banyak pilihan jenis, anda hanya perlu menyesuaikannya dengan desain rumah atau keinginan Anda.
Daya tahan, harga dan model adalah beberapa pertimbangan yang biasanya dipikirkan jika ingin menentukan bahan atap yang terbaik untuk rumah.
Atap logam adalah jenis yang menarik dan serbaguna, karena ketersediaannya dari segi gaya, desain, tekstur dan warna beragam.
Selain itu, karena atap metal berbentuk lembaran sehingga bobotnya sangatlah ringan.
Bobot rata – rata genteng ini dengan luas 1 m2 hanya 7 kg.
Jauh lebih ringan apabila dibandingkan dengan jenis atap lain.
Jika dilihat dari kelebihan dan kekurangan genteng metal, tentu kelebihannya akan lebih banyak dari kekurangannya.
Beberapa alasan yang dapat digunakan untuk memilih genteng metal untuk atap rumah adalah ketahanannya terhadap perubahan cuaca, suhu dan kondisi lingkungan luar.
Atap jenis ini juga tahan terhadap retak, penyusutan, karat, pengikisan dan bebas perawatan.
Genteng metal memiliki sistem panel interlocking yang dapat membuat atap dapat melawan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh terpaan angin yang kencang.
Genteng metal ini juga dapat dijadikan alternatif jika anda ingin menggunakan atap dalam waktu yang lama dengan kualitas yang bagus.
Pengaplikasian Genteng Metal
Genteng metal banyak digunakan untuk atap industri dan pertanian, bangunan komersial serta perumahan penduduk.
Jenis dan ragam genteng metal dapat disesuaikan dengan situasi bangunan dan desain yang digunakan.
Pemasangan genteng jenis ini lebih mudah dari pada genteng lainnya, dan bahan yang cenderung ringan dapat dipindahkan dengan mudah.
Penggunaan genteng metal pada bangunan juga semakin hari semakin bertambah banyak penggunanya, terutama pada dekade terakhir bahkan bisa mencapai empat kali lipat pangsa pasar sebelumnya.
Kekurangan Genteng Metal
Meskipun Anda dapat memperoleh berbagai varian dari genteng metal, harus dipahami juga bahwa hal ini tidak bisa dilepaskan dari kelebihan dan kekurangan genteng metal sendiri.
Terlepas dari kepopuleran genteng metal ini, ada beberapa kekurangan yang dimiliki.
Karena terbuat dari logam, permukaan genteng metal ini akan lebih mudah penyok jika terkena tekanan yang kuat.
Hal ini sangat sering terjadi pada saat proses pemasangan yang tidak dibarengi dengan kehati – hatian, yang mengakibatkan penyoknya permukaan genteng.
Kebisingan yang ditimbulkan juga menjadi masalah utama genteng metal ini.
Jika hujan lebat terjadi, maka akan timbul suara bising karena bentrokan antara air hujan dan logam.
Namun kembali lagi, semua juga tergantung pada jenis logam yang digunakan.
Logam yang tipis dapat memicu kerusakan mekanik mulai dari ekspansi sampai kontraksi.
Jika logam tidak dilapisi dengan baik, maka akan memicu korosi dan pengaratan yang cukup mengganggu.
Genteng metal juga rentang untuk berubah warna dan mengelupas saat terkena perubahan cuaca dan iklim yang drastis.
Oleh karenanya sangat disarankan untuk menggunakan pelapis agar metal terjaga dengan baik.
Sekian artikel ini tentang kelebihan dan kekurangan genteng metal, semoga bermanfaat bagi anda.
Ikuti artikel menarik kami lainnya di blog rhdesainrumah.
Terimakasih, semoga bermanfaat.
